ANALISIS PENGARUH PENGGUNAAN BAHASA MADURA TERHADAP EKSISTENSI BAHASA INDONESIA DI KALANGAN MAHASISWA UNIVERSITAS ABDURACHMAN SALEH SITUBONDO
DOI:
https://doi.org/10.70305/jrc.v1i1.88Keywords:
Bahasa, Bahasa Indonesia, Bahasa Madura, Campur Kode, Alih KodeAbstract
Indonesia sebagai negara kepulauan yang kaya akan budaya dan bahasa, memiliki lebih dari 700 bahasa daerah yang digunakan oleh berbagai suku bangsa (Maksum et al., 2024). Bahasa Indonesia, sebagai bahasa pemersatu, berfungsi sebagai alat komunikasi utama dan bahasa resmi negara. Namun, penggunaan bahasa Indonesia semakin terpengaruh oleh bahasa daerah yang berpotensi menggeser eksistensi bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari-hari (Jackson, 2006). Salah satu bahasa daerah yang cukup dominan adalah bahasa Madura, yang digunakan oleh sekitar 14 juta orang dan memiliki nilai budaya yang tinggi. Meskipun bahasa Madura berfungsi sebagai identitas suku dan budaya, akan tetapi terdapat fenomena pencampuran kode dan alih kode yang mempengaruhi pelestarian bahasa dan penguasaan bahasa Indonesia dalam konteks formal (Amri, 2019). Penelitian ini mengkaji dampak dari praktik campur kode dan alih kode terhadap eksistensi bahasa Indonesia dan bahasa Madura dikalangan mahasiswa Universitas Abdurachman Saleh Situbondo, serta implementasinya terhadap perkembangan kosa kata bahasa Indonesia. Metode yang digunakan meliputi wawancara dan observasi dalam konteks interaksi sosial. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan wawasan mengenai interaksi bahasa di masyarakat dan rekomendasi untuk menjaga keseimbangan antara pelestarian bahasa daerah dan pengembangan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional.
Downloads
Published
Versions
- 2025-04-25 (2)
- 2025-01-05 (1)
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Jurnal Multi Saintech

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.